LintasMahakam.com, Kutai Kartanegara – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Sunggono mewisuda 42 orang santri/santriwati Tahfidz Qur’an angkatan III tahun 2022 dari beberapa kecamatan di Kabupaten Kutai Kartanegara. Kegiatan yang diselenggarakan Yayasan AL Anshar digelar di Masjid Jami AL Anshar Perumahan Korpri Jalan Arwana Kelurahan Timbau Tenggarong pada hari Minggu (30/10/22).
Kepala Sekolah Tahfidz Qur’an, Ustadz H. Harunu Rasyid dalam sambutannya menyampaikan dari 49 orang santri-santriwati yang menempuh pendidikan di pesanten ini, 7 orang diantaranya telah melanjutkan ke jenjang Perguruan Tinggi Al-Qur’an di Jakarta. Disampaikannya bahwa hasil pembelajaran selama setahun, rata-rata hafalan santri/santriwati mencapai target 80% hafalannya.
Dalam event tersebut perwakilan orang tua santri/santriwati menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara atas pelaksanaan program 1 desa 1 tahfidz. Diharapkannya Program Etam Mengaji tersebut dapat terus berlangsung hingga tahun-tahun yang akan datang.
Bupati Kutai Kartanegara dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekda Sunggono menyampaikan apresiasi kepada Yayaysan Al Masjid dan semua pihak yang telah konsisten memfasilitasi penyelenggaraan program 1 Desa 1 Hafidz sejak tahun 2020.
Disampaikannya bahwa Program membumikan Al-Qur’an di Kutai Kartanegara sudah termasuk dalam RPJMD melalui program GEMA (Gerakan Etam Mengaji).
Program 1 Desa 1 Tahfidz tersebut terdapat dalam Peraturan Daerah Nomor 4 tahun 2021 tentang Gerakan Penyelenggaraan Etam Mengaji. Pemerintah Kabupaten terus mengawal program ini, hingga terwujud 1 Desa/Kelurahan tersedia penghafal Al-Qur’an.
Dengan pelaksanaan program ini diharapkan dapat mengatasi kesulitan desa/kelurahan mendapatkan imam, guru ngaji dan sebagainya. Program ini merupakan hasil identifikasi Bupati Kukar Edi Damansyah saat melakukan safari shubuh berjamaah dengan seluruh OPD di Kabupaten Kutai Kartanegara.